Kau Jagonya Mengotak-atik Perasaanku
kalau ku bilang kau jahat, kau akan marah? ia, kamu memang jahat. untuk apa kau datang kembali memberiku harapan? sedangkan yang engkau inginkan sebenarnya bukan aku. sadarkah kau? sadarkah tentang apa yang sudah kau perbuat? kau memang jagonya membuatku bisa sesakit ini. bahkan malam yang panjang sekalipun telah ku lalui. tidak akan mengobati apa yang sebenarnya menjadi luka. kau tahu apa yang lebih sakit? aku melihat sesuatu yang tak seharusnya untuk kulihat. tiba-tiba malam ini jadi begitu gelap dari biasanya. ini sangat membuatku jatuh ke jurang yang sama sekali tidak ku inginkan untuk jadi kenyataan kedua bola mata yang seharusnya ku gunakan untuk melihat hal yang indah saja. tapi, kenyataan itu harus ku terima dengan melihatmu bersamanya. entahlah, seharunya benar yang di katakan temanku, seharusnya aku tidak merasa memilikimu. tapi, perasaan ini tidak bisa bohong begitu saja. seharunya waktu setahun sudah cukup untuk membuat diriku ikhlas tapi, yang kulakukan selama ini hanya me...